Fintech Indonesia terdiri dari finansial teknologi di bidang konvensional dan juga Syariah titik di mana dalam hal ini finansial teknologi merupakan suatu inovasi yang bergerak dalam bidang jasa keuangan yang dapat membantu dalam pengubahan transaksi dari uang kertas kemudian berubah menjadi digital
Penjelasan mengenai finansial teknologi
Secara umum adapun yang dimaksud dengan finansial teknologi baik itu dalam bidang konvensional maupun syariah adalah suatu penggunaan secara efektif yang dapat memberikan layanan dalam bidang keuangan, berikut ini perbedaan antara Fintech syariah dan komersial, diantaranya yaitu :
Dilihat dari suku bunganya
Jika dilihat dari suku bunganya, finansial teknologi konvensional memiliki tingkat kredit yang dapat diberikan langsung kepada konsumen melalui adanya akad peminjaman yang dapat dikontribusikan untuk mengembalikan beberapa pinjaman beserta adanya bunga yang ditentukan melalui peminjam.
Sementara itu finansial teknologi berbasis Syariah dilihat dari suku bunganya lebih mengarah kepada halangan untuk mendapatkan sebuah riba dan tidak adanya kredit yang memberikan kesengsaraan bagi para kelompok yang bergabung, yaitu mengacu kepada ijarah wa iqtina dan murabahah.
Resiko dan juga cicilan
Pada finansial teknologi konvensional biasanya nasabah akan mengajukan beberapa pinjaman melalui adanya penanggung kemudian nantinya terdapat risiko yang harus dihadapi oleh nasabah dalam pembayaran cicilan sehingga cenderung memberatkan bagi para nasabah yang bergabung dalam dunia Fintech Indonesia tersebut
Sementara itu pada bidang finansial teknologi Syariah memiliki risiko yang cukup minim dikarenakan hal ini pada sistem pembiayaannya didasarkan kepada kesepakatan antara dua belah pihak yang siap untuk menanggung segala bentuk resiko ketika akad disampaikan dalam finansial teknologi berbasis Syariah.
Berdasarkan ketersediaan proses peminjaman
Sementara itu apabila dilihat dari adanya proses ketersediaan peminjaman sendiri pada finansial berbasis konvensional tidak mementingkan kendala yang dihadapi oleh para peminjam, sementara itu pada finansial teknologi berbasis Syariah siap untuk menggunakan beberapa penawaran produk yang dapat diperlukan untuk keperluan lain
Demikianlah informasi mengenai beberapa perbedaan tentang finansial teknologi berbasis konvensional dan juga Syariah. Dengan begitu adanya info ini dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahwa untuk bergabung dalam dunia finansial teknologi dapat berjalan lancar apabila setiap peraturan ditaati tepat.